Petasulut.com, SULAWESI UTARA — Badan Gizi Nasional (BGN) menunjukkan komitmen kuat dalam memastikan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) benar-benar dirasakan masyarakat.
Direktur Promosi dan Edukasi BGN, Dr. Gunalan AP. M.Si, turun langsung ke Manado untuk memimpin Focus Group Discussion (FGD) terkait strategi promosi dan edukasi program MBG, Sabtu (1/11/2025).
Menurut Gunalan, Sulawesi Utara (Sulut) dipilih menjadi salah satu daerah prioritas. Selain merupakan tanah kelahiran Presiden RI Prabowo Subianto, Sulut juga memiliki rekam jejak budaya gotong royong yang sejalan dengan esensi program MBG.
“Program ini baru, tapi semangatnya sudah menjadi budaya masyarakat Sulawesi Utara sejak dulu—budaya mapalus, saling berbagi makanan dan kebaikan,” tutur Gunalan.
Ia menegaskan bahwa promosi MBG di Sulut akan mengedepankan narasi kearifan lokal. Bahkan BGN menyiapkan video filler khusus yang menampilkan edukasi gizi yang dikemas sesuai karakter masyarakat setempat, agar mudah diterima dan dipahami.
Selain itu, Gunalan memberikan apresiasi terhadap beragam masukan dalam FGD.
Ia menyebut Sulut memiliki keunggulan besar dalam sumber daya manusia, terutama banyaknya putra-putri daerah berprestasi yang menduduki jabatan strategis nasional, seperti Ketua Komisi IX DPR RI Felly Estelita Runtuwene, yang turut memperjuangkan program ini di Senayan.
“Dengan pendekatan pentahelix, pemerintah pusat, pemerintah daerah, akademisi, pelaku usaha dan media, saya yakin implementasi MBG akan berjalan sukses dan memberi manfaat besar bagi generasi penerus,” tegasnya.
FGD yang digelar di Hotel Four Points Manado ini menghadirkan sejumlah pemangku kepentingan: Dr. Gunalan (BGN), Dr. Muhamad Yusuf Tuloli, ST.MT dan Dr. Yudhi Dien, SE, M.Si (Akademisi), Fendy Ratulangi (Tenaga Ahli Komisi IX DPR RI), Filip Kapantow (Media), dan
Kasidin Bawon, S.KM (Pelaku Usaha Kuliner).
BGN berharap dengan kolaborasi lintas sektor dan pendekatan budaya lokal, Sulawesi Utara dapat menjadi role model nasional dalam implementasi Makan Bergizi Gratis, untuk melahirkan generasi muda yang lebih sehat, cerdas, dan berdaya saing.
(ABL)










